Rabu, 14 Oktober 2009

Komunikasi data

Hai, hai, hai... Hohoho... Hari yang cerah nih! Waktu yang baik buat ngeblog setelah tiga hari kemarin aku sakit. Huhuhu...
Kali ini pak dosenku tercinta ngasih tugas tentang bagaimana komunikasi data USB, COM, Bluetooth, Firewire, dan Infrared.
Menurutku topik ini memang menarik untuk dibahas. Jadi, simaklah dengan seksama! Ambil posisi yang menurut anda paling nyaman, dan mulailah membaca. Yuuuk.....


Utuk yang pertama, kita mulai dari komunikasi data USB. Sebenernya, bagaimana sih USB Berkomunikasi? Berikut penjelasannya....

Komunikasi USB dikatakan sebagai sistem master tunggal, artinya semua
aktivitas komunikasi data diawali oleh komputer.
Data yang dikirim melalui saluran USB, merupakan data sebanyak 8 byte
sampai 256 byte yang dikemas menjadi paket-paket data untuk satu kali
pengiriman. Komputer yang aktif minta data dari peralatan dan peralatan
wajib memberi data ke komputer.
Pengiriman data terjadi dalam kerangka waktu tiap 1 mili-detik sekali,
dalam kerangka waktu tersebut komputer bisa berhubungan dengan beberapa
peralatanan secara bergantian.
Peralatan yang berkecepatan rendah, mengirim data dengan kecepatan 1.5
Mega bit per detik, atau setiap bit dikirim dalam waktu 666.7
nano-detik. Sedangkan peralatan dengan kecepatan penuh mengirim data
dengan kecepatan 12 Mega bit per detik, atau waktu pengiriman data 1
bit adalah 88.3 nano-detik. Kecepatan tersebut ditentukan oleh
komputer, sedangkan semua peralatan harus menyesuaikan kecepatan
tersebut.
Pengiriman data ini dilakukan secara asinkron, dengan demikian
peralatan USB yang terpasang masing-masing harus membangkitkan sendiri
clock untuk penerimaan data.


Nah, itu tadi tentang USB. Sekarang kita beralih ke Komunikasi Data Bluetooth. Bagaimana sih Komunikasi data lewat Bluetooth..??? Berikut ini penjelasannya...

Komunikasi antarperalatan Bluetooth akan menghasilkan sebuah jaringan bluetooth yang dinamakan dengan piconet . Sebuah piconet paling sederhana terdiri atas dua buah peralatan bluetooh dimana salah satu modul yang menginisiasi koneksi disebut sebagai master sedangkan peralatan lain yang menerima tawaran inisiasi tadi dinamakan sebagai slave. Jika hanya dua peralatan yang berkomunikasi ,maka koneksinya dikatakan sebagai point to point. Satu master dapat memiliki lebih dari satu koneksi secara simultan dengan beberapa slave pada saat bersamaan . Koneksi ini dinamakan dengan koneksi point to multipoint. Kedua tipe koneksi tersebut masih merupakan bagian dari piconet. Piconet-piconet dapat saling berkomunikasi untuk membentuk sebuah jaringan baru yang dinamakan Scatternet . Syarat dari sebuah Scatternet adalah satu peralatan yang hanya dapat menjadi master dalam satu piconet saja pada suatu saat.

Peralatan Bluetooth beroperasi pada frekuensi radio 2,4 GHz atau tepatnya adalah 2.400 - 2.483 MHz. Sisitem radio Bluetooth tersebut memanfaatkan tekhnik modulasi yang dinamakan dengan frequensi hopping untuk menyelesaikan proses penyebaran spectrum atau Spektrum Spreading yang terdiri atas 79 selang atau hop dengan selang diantaranya adalah 1mHz.
Dibeberapa Negara, misalnya diperancis, jumlah hop yang digunakan dalam sisitemnya adalah 23. Sedangkan di Amerika Utara pita gelombang dari standar industrial , Scientific and Medical (ISM) dibagi dalam 75 kanal hop dengan daya transmisi tidak sampai 1 watt disetiap kanal.
Proses penyebaran spectrum ini perlu dilakukan karena sinyal harus dikirimkan melalui satu lebar pita frekuensi yang jauh lebih lebar daripada bandwith yang diperlukan oleh sinyal informasi tersebut. Dalam proses ini , transmitter atau pengirim akan menyebarkan energi yang umumnya akan terkonsentrasi di pita frekuensi yang dikenal sebagai narrowband untuk melewati sejumlah kanal pita frekuensi pada spectrum elektromagnetik yang lebih lebar. Keuntungannya selain meningkatkan privasi, juga akan menurunkan tingkat interferensi dari narrowband serta meningkatkan kapasitas sinyal.
Frekuensi Hopping tersebut adalah salah satu diantara dua teknik modulasi yang dikenal dalam proses transmisi sinyal dengan menggunakan teknik penyebaran spectrum tadi. Dalam proses ini setiap paket akan dikirimkan pada frekuensi yang berbeda-beda. Kecapatan perpindahan dari peket ini dinamakan hop rate. Hop Rate ini biasanya mencapai kecepatan tinggi sekitar 1600 hop per detik, bertujuan untuk mencegah interferensi serta untuk mendapatkan peket yang pendek , teknik ini merupakan perulangan proses perpindahan atau switching dari frekuensi-frekuensi selama transmisi radio. Proses ini sering dilakukan untuk meminimalisasi tingkat keekfektifan dari “electronic warfare” yang terjadi karena pencegatan yang tidak legal atau karena adanya jamming dalam sistem telekomunikasi. Proses ini sering dinamakan dengan Frequensi-hopping code division multiple access atau FH-CDMA.

Nah, sekarang bagaimana dengan komunikasi data Firewire? Mari kita simak!

Bila USB memiliki kelemahan dalam melakukan komunikasi data streaming atau Isochronous, tidak halnya dengan FireWire. FireWire kali pertama dikembangkan untuk memberikan kecepatan yang lebih baik dari USB.

FireWire yang pertama (FireWire a/FireWire 400) memiliki kecepatan 400 MBps, jauh lebih besar dari USB 1.1, namun bukan berarti juga lebih lamban dari USB 2.0. Ada beberapa pengujian yang dilakukan antara USB 2.0 dengan FireWire a dalam memindahkan data dari sebuah harddisk, baik dengan tipe dan pada komputer yang sama. Pada pengujian tersebut diketahui bahwa FireWire a dapat membaca, sekaligus menulis lebih cepat dari USB 2.0. Ada dua situs yang dapat Anda kunjungi mengenai hal ini, yaitu www.usbware.com/FireWire-vs-usb.htm dan www.barefeats.com/usb2.html.

FireWire b atau disebut juga FireWire 800 memiliki kecepatan dua kali dari versi sebelumnya, yaitu 800 MBps atau sama dengan 100 MBps. FireWire ini jauh lebih cepat dibandingkan USB 2.0, namun masih lebih jauh jika dibandingkan SCSI Ultra3. FireWire 800 memiliki nilai kecepatan yang sama dengan SCSI Wide Ultra2.

Namun, ternyata tidak hanya kecepatan saja yang lebih unggul dari USB, FireWire dapat menangani transmisi data Isochronous dengan sangat baik. Oleh sebab itu, FireWire banyak digunakan untuk transmisi perangkat multimedia.

Meskipun kecepatan dan transmisi yang dimiliki oleh FireWire lebih baik, bukan berarti FireWire lebih unggul dari USB. Ada beberapa hal yang menjadi kelemahan FireWire. Misalnya saja jumlah perangkat yang dapat terhubung dengan FireWire tidak sebanyak USB. FireWire hanya memungkinkan 63 perangkat terhubung. Namun, setiap perangkat yang terhubung oleh sebuah FireWire dapat langsung digunakan oleh dua komputer/MAC sekaligus.

Berbeda dengan USB yang bersifat host base, FireWire bersifat peer to peer. Artinya, setiap peralatan dapat terhubung satu sama lain tanpa adanya bantuan dari komputer. Misalnya, dua buah kamera yang saling terhubung satu sama lain dnegan bantuan kabel Fire-Wire. Hal ini berbeda dengan USB yang setiap alat harus terhubung pada komputer untuk dapat terkoneksi.

Dan kelemahan lain dari FireWire adalah diperlukannya alat tambahan berupa kartu FireWire untuk dapat menghubungkannya. Hal ini tentu saja menuntut dana yang lebih besar dibanding Anda menggunakan USB. Namun jika memang alat yang dimiliki membutuhkan kecepatan tinggi dan transmisi yang lebih konstan, maka FireWire patut menjadi opsi yang perlu dipertimbangkan.

Selanjutnya bagaimana dengan Infra Merah??

Komunikasi Infra Merah dilakukan dengan menggunakan dioda infra merah sebagai pemancar dan modul penerima infra merah sebagai penerimanya. Untuk jarak yang cukup jauh, kurang lebih tiga sampai lima meter, pancaran data infra merah harus dimodulasikan terlebih dahulu untuk menghindari kerusakkan data akibat noise.

Untuk transmisi data yang menggunakan media udara sebagai media perantara biasanya menggunakan frekuensi carrier sekitar 30KHz sampai dengan 40KHz. Infra merah yang dipancarkan melalui udara ini paling efektif jika menggunakan sinyal carrier yang mempunyai frekuensi di atas. Sinyal yang dipancarkan oleh pengirim diterima oleh penerima infra merah dan kemudian didecodekan sebagai sebuah paket data biner. Proses modulasi dilakukan dengan mengubah kondisi logika 0 dan 1 menjadi kondisi ada dan tidak ada sinyal carrier infra merah yang berkisar antara 30KHz sampai 40 KHz. Pada komunikasi data serial, kondisi idle (tidak ada transmisi data) adalah merupakan logika ‘0’, sedangkan pada komunikasi infra merah kondisi idle adalah kondisi tidak adanya sinyal carrier. Hal ini ditujukan agar tidak terjadi pemborosan daya pada saat tidak terjadi transmisi data.

Nah, itu tadi beberapa materi tentang komunikasi data. Cukup membingungkan yah??? Hahahaha.....

Senin, 05 Oktober 2009

Moto dalam dunia IT

Hi... Jumpa lagi dengan Abdee!! Hehehe... Kali ini saya akan membahas tentang Moto-motto yang ada di Dunia IT. Seperti yang kemarin-kemarin, ini masih tugas dari dosen PTI. Hohoho...

Sebelumnya, kita perlu tau dulu, Moto itu apa sih??
Hmmm... Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Moto itu berarti kalimat, frasa, atau kata yg digunakan sbg semboyan, pedoman, atau prinsip. Seperti "berani karena benar". Atau bisa juga berarti kalimat, frasa, atau kata yg tertera di atas sesuatu yg menggambarkan sifat atau kegunaan benda itu.

Nah loh, sekarang udah tau kan apa itu Moto?? Nah, sekarang mari kita bahas tentang Moto-Moto yang ada di Dunia IT.


Ada beberapa Moto yang ada di Dunia IT yang saya temukan:
  • Data
    Don't wait till tomorrow what you can today : Jangan tunggu sampai besok apa yang bisa kamu kerjakan hari ini.
  • IF
    IF you work in earnest, you will succeed : jika kamu bekerja sungguh-sungguh, tentu kamu akan berhasil.
  • Input
    In doing what we ought to do we deserve no praise, because it is our duty : di dalam melaksanakan apa yang harus kitakerjakan tidaklah wajar kita mengharapkan pujian karena itu adalah kewajiban.
  • LAN (local Area Network)
    Learn to wAlk before you ruN : belajarlah untuk berjalan sebelum anda berlari.
  • List
    life without love is like a night without stars : hidup tanpa cinta ibarat malam tak berbintang.
  • STAR
    STill wAters Run deep : air tenang mengalirnya dalam.
  • TIME
    TIME flies : waktu itu cepat berlalu.

Hmmm... Masih kurang banyak yah?? Hehehe.. Maaf yah! Nanti ditambah lagi kok... Aku nyari-nyari dulu.
Makasih udah mau berkunjung...!!!
(~_^)